PARLEMEN JATIM-Memperingati Hari Pahlawan 10 November, PKS Muda Jatim menggelar acara bertajuk Kenduri Kebangsaan: Kepahlawanan Pemuda Za...
PARLEMEN JATIM-Memperingati Hari
Pahlawan 10 November, PKS Muda Jatim menggelar acara bertajuk Kenduri
Kebangsaan: Kepahlawanan Pemuda Zaman Now. Acara dilaksanakan malam menjelang
Hari Pahlawa, Kamis 9 November 2017 mulai pukul 19.00. Bertempat di
halaman Kantor PKS Jatim jalan Gayungsari Barat X Surabaya.
PKS Muda adalah kumpulan anggota PKS
berusia muda, baik yang duduk di kepengurusan partai maupun di organisasi sayap
partai seperti Garuda Keadilan dan Gema Keadilan.
Acara Kenduri Kebangsaan diawali dengan
suguhan musik patrol dan kacang rebus sembari beramah tamah. Dilanjutkan
pembukaan resmi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Gus Mul, blogger kondang asal Jogja,
mengawali pembicaraan dengan cerita tentang proses kreatif dirinya yang awalnya
hanya iseng membuat foto editan bareng artis dan mengunggahnya di media sosial,
sampai menjadi blogger kondang seperti saat ini. Bagi Gus Mul, kepahlawanan
pemuda zaman now adalah ketika anak muda melahirkan kreasi-kreasi yang
bermanfaat bagi zamannya.
Sementara Nyimas Salsabila Rahma, Putri
Lingkungan Hidup, di kesempatan bicara kedua menyampaikan bahwa menjadi
pahlawan bisa dimulai dengan hal-hal kecil di sekitar kita.
"Peduli
lingkungan hidup, kebersihan, nggak nyampah, hal-hal yang kelihatannya sepele
tapi bisa bikin perubahan besar," kata Nyimas yang hingga kini masih
menjadi aktivis Lingkungan Hidup. Ia juga menambahkan bahwa kunci dari kepahlawanan
adalah mempelopori. Artinya selain berbuat, juga mengajak.
Kenduri Kebangsaan juga menampilkan
stand-up komedian asal Malang dan Jakarta yakni Wawan Saktiawan dan Tata Khan
yang bicara kepahlawanan dari nuansa seni budaya.
Lalu ikut unjuk bicara Fahmi Angriawan
seorang enterpreneur muda yang dengan kreasi jaringan resto jepangnya telah
merekrut banyak tenaga kerja muda. Tampil pula Fahmi Hawari yang di usia belia
sudah menjadi Hafidz Qur'an.
Achmad Zakaria, Ketua Bidang Kepemudaan
PKS Jatim, menuturkan bahwa tujuan acara ini adalah memberikan makna
kepahlawanan bagi para pemuda.
"Sebab banyak anak muda yang nggak nyambung
dengan makna di balik peringatan Hari Pahlawan. Sekedar merayakan dengan kostum
perjuangan, namun belum paham bahwa kita anak muda ini yang ditunggu menjadi
pahlawan di era millennial ini. Ini era kita anak muda," ujar anggota DPRD
Surabaya ini bersemangat.
Kenduri Kebangsaan ini juga dihadiri
oleh Ketua Umum DPW PKS Jatim Arif HS dan Koordinator Nasional (Kornas) PKS
Muda Bang Aziz, serta Ketua Gema Keadilan Jatim, Irwan Setiawan. Acara diakhiri
dengan Do'a Bersama untuk para Pahlawan Bangsa.
COMMENTS