Khofifah Indar Parawansa PARLEMEN JATIM-Tanggal 31 Januari 2017, Nahdhatul Ulama (NU) genap berusia 91 Tahun. Ormas yang didirikan oleh ...
Khofifah Indar Parawansa |
Ketua Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, ia terlahir dari rahim NU, karena itu tumbuh kembang dan dibesarkan dalam tradisi dan pemikiran NU. Karena itu, ia berikhtiar untuk berjuang dan melayani masyarakat membangun bangsa ini melalui metode dan pemahaman keagamaan dan kebangsaan yang diajarkan para guru yang sebagian besar adalah tokoh NU yang juga tokoh bangsa seperti Gus Dur.
“Saya diajarkan oleh Kyai Muhith Muzadi untuk menempatkan NU seperti mobil plat hitam. Bukan mobil plat kuning yang bisa di sewa siapa saja dan bisa ditumpangi serta berhenti dimana saja. Bukan juga mobil plat merah. Amanah beliau saya posting di wa saya sejak saya pakai smartphone sampai saat ini. Sebagai pengingat saya dalam melayari kehidupan,” tutur Menteri Sosial itu.
Mantan Ketua Umum Korps Perempuan PMII ini mengakui, saat ini NU berkembang pesat. Kader NU sukses di area akademik, NU telah memiliki banyak perguruan tinggi atas nama NU, NU juga memiliki banyak rumah sakit, kader NU banyak yang sukses di medan politik. Yang lebih spektakuler bagi bangsa Indonesia, NU telah mendidik abak bangsa dengan sikap moderasi, toleran, keseimbangan terutama melalui pendidikan di berbagai pesantren yang sebagian diantaranya sudah lebih satu abad.
“Di bidang ekonomi agaknya NU masih harus bekerja keras. Saya bangga dan bersyukur terlahir dan tumbuh kembang di jam' iyah NU. Semoga berkah dan maslahah,” ujar kader NU yang digadang-gadang banyak pihak sebagai calon Gubernur Jatim ini.
COMMENTS