Mensos RI, Khofifah Indar Parawansa menuju lokasi bencana longsor PARLEMEN JATIM-Kementerian Sosial RI menyalurkan bantuan sosial senil...
Mensos RI, Khofifah Indar Parawansa menuju lokasi bencana longsor |
PARLEMEN JATIM-Kementerian Sosial
RI menyalurkan bantuan sosial senilai Rp1,34 Miliar bagi korban tanah longsor
di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa
Timur. Bantuan tersebut langsung diserahkan Menteri Sosial Khofifah Indar
Parawansa saat meninjau lokasi bencana.
Rinciannya, Rp832 juta berupa
bantuan logistik terdiri dari paket lauk pauk, family kid, food ware , selimut
woll, matras, tenda gulung, tenda keluarga dan sandang paket. Sementara sisanya
disiapkan untuk santunan ahli waris korban meninggal/hilang sejumlah
masing-masing Rp15 juta dan maksimal Rp5 juta untuk korban luka.
"Sesaat setelah kejadian,
Taruna Siaga Bencana (TAGANA) langsung dikerahkan untuk membantu
evakuasi," ungkap Khofifah.
Tidak hanya dari wilayah
Ponorogo, kata Khofifah, namun juga dari wilayah sekitar seperti
Probolinggo,Trenggalek, Nganjuk, Pacitan, Magetan, Kabupaten Madiun dan Kota
Madiun. Selain Tagana juga dikerahkan anggota Kampung Siaga Bencana (KSB)
Ngebel.
Diutarakan Khofifah, Tagana yang
dikerahkan bertugas mendirikan sekaligus mengelola dapur umum lapangan guna
memenuhi kebutuhan logistik korban bencana dan serta relawan.
Dari data sementara Kemensos,
hingga kini masih ada 28 orang korban yang tertimbun, sementara yg berhasil
selamat yaitu sebanyak 20 orang luka ringan dan tiga orang luka berat. Adapun
jumlah rumah yang tertimbun material longsor sebanyak 32 rumah.
Nama korban hilang berdasar rilis
yang dikeluarkan BPBD Ponorogo yaitu Litkusnin (Lk , 60), Bibit, (Pr, 55),
Fitasari (Pr, 28), Arda, (Lk, 5 th), Janti (Pr, 50 th), Mujirah (Pr, 50 th),
Purnomo (Lk, 26 th), Suyati (Pr, 40 th), Poniran (Lk, 45 th), Prapti (Pr, 35
th), Cikrak (Pr, 60 th), Misri (Pr, 27 th), Anaknya misri (Pr, 3 th), Sunadi
(Lk, 47 th).
Korban lainnya Katemi (Pr, 70
th), Iwan (Lk, 30 th), Katemun (Lk, 55 th), Pujianto (Lk, 47 th), Siyam (Pr, 40
th), Nuryono (Lk, 17 th, Menik (Lk, 45 th), Kateno (Lk, 55 th), Muklas (Lk, 48
th), Jadi (Lk, 40 th), Suyono (Lk, 35 th), Suroso (Lk, 35 th), Tolu (Lk, 47
th), Situn (Pr, 45 tahun).
"Semoga seluruh korban
hilang bisa diketemukan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,
kekuatan, dan kesabaran. Insya Allah seluruh korban mendapat tempat terbaik di
sisi Allah," tuturnya.
COMMENTS