M. Alimin, Anggota F-PG PARLEMEN JATIM-Komisi B DPRD Jawa Timur mendukung penuh dibentuknya satgas pangan oleh pihak kepolisian. Harapa...
M. Alimin, Anggota F-PG |
PARLEMEN JATIM-Komisi B DPRD Jawa Timur mendukung penuh dibentuknya satgas pangan oleh pihak kepolisian. Harapannya, satgas ini mampu mencegah adanya permainan harga bahan pokok menjelang ramadan dan Idul fitri 2017. Dukungan itu disampaikan anggota Komisi B DPRD Jatim, Muhammad Alimin.
”Kami mendukung penuh adanya satgas ini. Jangan sampai ada permainan harga untuk kebutuhan bahan pokok di Jatim. Jangan sampai ada penimbunan ditingkat distributor yang tentunya akan menimbulkan gejolak harga di masyarakat,”ungkap Alimin, Selasa (16/5).
Pria yang juga politisi asal Partai Golkar ini mengatakan pihaknya juga mendukung adanya proses pidana bagi penimbun bahan pokok jika ditemukan oleh satgas pangan bentukan polri tersebut.
"Jelas harus ada proses pidana karena penimbunan akan mengganggu roda perekonomian dan menimbulkan gejolak di pasar,” terang anggota Dewan asal daerah pemilihan Jatim VI itu.
Alimin menambahkan pihaknya juga mengapresiasi atas pengungkapan kasus pabrik merica palsu oleh satgas pangan Polrestabes Surabaya.”Itu sangat bahaya sekali kalau sampai beredar di masyarakat. Sudah selayaknya tersangka dihukum berat,”tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Satgas Pangan Polrestabes Surabaya menangkap pelaku pengoplosan bubuk merica di kawasan Ploso Timur Surabaya, Minggu (14/5). Dalam pengungkapan tersebut diamankan tersangka bernama Junaidi (44) warga Ploso Timur.
Modus tersangka dalam menjalankan aksinya yaitu mengoplos biji merica yang dihaluskan dengan nasi karak yang sudah dihaluskan.”Lalu tersangka mengemasnya dalam kemasan plastik dengan diberi merek”cap dua lombok,”ungkap Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga.
COMMENTS