PARLEMEN JATIM-Belasan kader Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur lolos ke parlemen, baik tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi maupun Nasional. H...
PARLEMEN JATIM-Belasan kader Gerakan
Pemuda Ansor Jawa Timur lolos ke parlemen, baik tingkat Kabupaten/Kota,
Provinsi maupun Nasional. Hal itu mengacu dari hasil rekapitulasi suara tingkat
Provinsi yang selesai Sabtu, (11/5) lalu. Para kader yang lolos itu, ada yang
masih aktif sebagai pengurus (struktural) dan mantan pengurus (non struktural).
Moh Abid Umar Faruq, Ketua Pimpinana
Wilayah GP Ansor Jatim mengaku bangga para kader dan senior Ansor berhasil
lolos ke parlemen. Itu membuktikan, selama ini mereka telah berbuat banyak di
masyarakat sehingga terpilih menjadi wakil rakyat.
“Kalau melihat hasil rekap tingkat
provinsi sudah bisa terlihat sejumlah kader Ansor yang terpilih. Ini bukti
kalau Ansor sebagai wadah pemuda NU menghasilkan kader yang berkualitas dan
dekat dengan rakyat,” tutur pria yang akrab disapa Gus Abid itu, Selasa
(14/5)..
Cucu KH. Zainuddin Djazuli, pengasuh Pondok Pesantren Al Falah,
Ploso, Kediri ini mengungkapkan sebagian lagi kader Ansor belum beruntung.
Meski suaranya tinggi tapi tidak lolos sebagai anggota parlemen.
Gus Abid menyebut Muhammad Faridz Afif ,
Ketua GP Ansor Kota Surabaya dan Muchlis, Ketua GP Ansor Kabupaten Probolinggo
yang meraih suara tinggi tapi tidak lolos ke parlemen. Padahal dirinya paham
betul keduanya adalah kader Ansor berkualitas dan serius dan punya komitmen
memperjuangkan rakyat.
“Kader Ansor yang lain juga berkualitas,
mereka pun sangat serius dalam masa kampanye. Terbukti perolehan suaranya juga
tinggi, hanya masalah keberuntungan saja. Mereka gagalnya pun di menit akhir. Sama
seperti saya, peringkat ke-7 dari 6 kursi yang tersedia di dapil,” imbuh Gus
Abid seraya tersenyum.
Gus Abid mengajak para kader Ansor yang
belum lolos ke gedung parlemen agar tidak patah semangat. Menurutnya, kalau
kecewa wajar saja, asal jangan berkepanjangan. Sebab masih banyak medan
pengabdian menanti di depan.
Alumni pasca sarjana Unair ini
menambahkan, pengabdian tidak hanya di parlemen tapi bisa juga di eksekutif
seperti kader Ansor lainnya. Ia mencontohkan Mas Emil (Wagub Jatim), Gus Irsyad
(Bupati Pasuruan), Mas Ipin (Plt Bupati Trenggalek), Baddrut Tamam (Bupati
Pamekasan) dan Thoriqul Haq (Bupati Lumajang). Mereka semua adalah kader Ansor
Jatim yang saat ini menjadi kepala daerah.
“Kalau bicara kecewa, jujur saya juga
kecewa. Apalagi selisih suara dengan caleg peraih kursi terakhir hanya terpaut
sedikit. Tapi dalam kompetisi menang atau kalah itu biasa, seorang petarung itu
kalau jatuh seketika dia bangun lagi. Itu lah mental kader Ansor sejati,”
pungkas pria asli Kediri ini. (day)
Berikut ini daftar kader GP Ansor Jatim
yang terpilih sebagai anggota parlemen hingga penetapan resmi KPU pada 22 Mei
mendatang. Mereka adalah :
Ansor Struktural
DPR RI - Partai Demokrat
Ra Hasani, Ketua Ansor Bangkalan
DPRD Kabupaten Sumenep - PKB
M. Muhri, Ketua Ansor Sumenep
DPRD Kabupaten Pamekasan - PKB
Ketua Ansor Pamekasan (Syafiudin)
DPRD Kabupaten Pasuruan - PKB
Karim, Ketua Ansor Pasuruan
DPRD Kabupaten Malang - PKB
Ali Murtadlo, Wakil Kasatkorwil Banser Jatim
DPRD Prov Jatim - NasDem
Deni Prasetya, Wakil Ketua Ansor Kencong, Jember
DPRD Kabupaten Sidoarjo - PKB
Rizza Ali Faizin, Ketua PC GP Ansor Sidoarjo
Ansor Non Struktural
Nasih Aschal - DPRD Prov Jatim - Nasdem
Ahmad Tamim - DPRD Prov Jatim - PKB
Ubaidillah - DPRD Prov Jatim - PKB
Chusainuddin - DPRD Prov Jatim - PKB
Abdul Halim - DPRD Jatim Jatim - Gerindra
Muzzamil Syafi'i - DPRD Jatim - NasDem
COMMENTS