PARLEMEN JATIM-Penanangan virus Corona (Covid-19) di Jawa Timur mulai memperlihatkan tren positif. Hal itu bisa dilihat dari terus bertam...
PARLEMEN JATIM-Penanangan virus Corona (Covid-19) di Jawa Timur mulai memperlihatkan tren positif. Hal itu bisa dilihat dari terus bertambahnya pasien corona yang berhasil disembuhkan. Total per Rabu 1 April 2020 sudah 22 orang pasien yang sembuh.
Pasien sembuh yang masuk update hari berjumlah 5 orang. Mereka adalah pasien asal Kabupaten Magetan yang dirawat di RS Madiun. Dari 8 pasien yng masuk dari Magetan itu, 5 orang sudah dinyatakan sembuh.
"Alhamdulillah dari 8 pasien Magetan yang dirawat di Madiun, 5 orang sudah sembuh," terang Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dalam konferensi pers penanganan Covid-19 di Gedung Negara Grahadi, Rabu (1/4).
Gubernur mengungkapkan pihaknya memberi apresiasi seluruh tenaga kesehatan yang sudah memberikan layanan terbaiknya untuk memberikan harapan kepada warga Jatim. Terutama yang sudah positif corona, bahwa 22 orang bisa sembuh.
Bila melihat fakta itu, maka prosentase pasien corona yang sembuh lebih tinggi dari pada yang meninggal. Sebab, sampai hari ini menunjukkan ada 9 orang yang meninggal atau 8,7 persen. Sementara pasien yang sembuh mencapi 22 orang atau 21 persen.
"Angka harapan hidup bagi pasien Corona di Jatim sangat tinggi. Apresiasi yng setinggi-tingginya perlu kita berikan kepada para tenaga kesehatan," ujar Khofifah.
Sementara itu, positif Covid-19 hari ini bertmbah 10 orang. Sehingga total menjadi 103 orang, sementara kemarin 93 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (P7DP) ada 536 orang. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 7328.
Data-data tersebut menunjukkan tim tracing cukup detail untuk bisa melakukan identifikasi apakah itu odp atau pdp.
"Teman-temn ini posisi dari tanggal 18 maret makanya naik. Dari 103 org, 72 orang masih dirawat. Karena 9 meninggal dan yang sembuh 22. Saya ingin sampaikan PDP-nya tercatat 536 org. Kita lihat posisinya, PDP ada yang positif, ada yg meninggal, ada yang negatif," urai perempuan pertama di Jawa Timur itu. (day)
COMMENTS