Sedulur Jawa Timur, Wadah Berkumpul Mantan Birokrat dan Politisi

H. Kuswanto PARLEMEN JATIM-Sedulur Jawa Timur (Sejati)  menjadi wadah berkumpulnya puluhan orang mantan birokrat dan politisi. Ketua Um...

H. Kuswanto

PARLEMEN JATIM-Sedulur Jawa Timur (Sejati)  menjadi wadah berkumpulnya puluhan orang mantan birokrat dan politisi. Ketua Umum Sejati, Kuswanto mengaku pembentukan kelembagaan organisasi ini membutuhkan waktu satu tahun, mulai pengurusan notaris, hingga Kemenkum HAM. Para anggota member mandat dan kuasa penuh kepada dirinya menjadi ketua umum.

"Kami ini adalah dari satu pertemanan. Ada yang mantan politisi, mantan birokrat, ada juga aktivis pemuda dan jurnalis. Akhirnya, disepakati dengan nama Sedulur Jawa Timur," kata Kuswanto.

Mantan Ketua DPD Partai Hanura Jawa Timur itu mengungkapkan,  Sedulur Jawa Timur ini sudah dideklarasikan secara terbuka Sabtu (11/3) yang dihadiri Kepala Bakesbangpol Jatim, Jonathan Joedianto. Kuswanto menjelaskan, Sedulur Jatim ini berbentuk yayasan bukan ormas karena itu lebih guyub dan luwes, karena siapa saja warga Jawa Timur boleh bergabung.

“Sasaran Sedulur Jawa Timur adalah panca peduli. Yakni, peduli kesehatan, peduli pendidikan, peduli sosial kemasyarakatan, peduli bencana dan peduli hak demokrasi rakyat,” urai Doktor ilmu hukum Unair tersebut.

Anggota DPRD Jatim periode 2009-2014 ini mengakui, Sejati belum mengarah untuk memberikan dukungan di Pilgub Jatim 2018, karena saat ini masih ingin berbuat untuk masyarakat. Pemberian hak demokrasi rakyat bukan berarti organisasi Sejati harus dukung mendukung untuk salah satu pasangan calon gubernur. Tetapi Sejati lebih memilih memperjuangkan agar rakyat punya hak memilih dan dipilih. Jangan sampai hak rakyat diberangus kepentingannya.

Meski tidak dukung mendukung dalam Pilkada, Sejati akan bermitra kepada instansi terkait, seperti halnya Bakesbangpol, KPU, Bawaslu,dan DPRD. Dari lima panca peduli tersebut sudah ada mitra atau instansi yang menangani.

"Kami non partisan meskipun  ada yang jadi kader parpol. Kami belum berpikir pilgub dan dukung mendukung. Kami sudah menyatakan kepada seluruh anggota bahwa Sedulur Jatim non partisan," pungkasnya.