PARLEMEN JATIM-Anggota MPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Eddy Susetyo melaksankan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Kecamatan K...
PARLEMEN JATIM-Anggota MPR RI dari
Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Eddy Susetyo melaksankan sosialisasi 4 Pilar
Kebangsaan di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Kegiatan itu berlangsung di Rumah Makan
Bujana Puri, Jl. Panglima Sudirman No. 26. Di depan 150 peserta yang merupakan
anggota Forum Komunikasi Kristen dan Katolik Kepanjen itu, Andreas bicara soal
sistem ketatanegaraan yakni Trias Politika.
"Sesuai UUD 1945 (amandemen ke-4),
kekuasaan negara terbagi menjadi tiga, yakni eksekutif, legislatif dan
yudikatif. Semuanya sederajat dan mempunyai independensi kelembagaan sehingga
tidak bisa diintervensi oleh pihak manapun," tutur Andreas Eddy, Selasa
(15/1/2019).
Anggota parlemen dari daerah pemilihan
Malang Raya ini melanjutkan, ketiga lembaga negara itu mempunya fungsi
masing-masing sehingga tidak ada lbaga yang memiliki kekuasaan absolut seperti
raja. Andreas menyontohkan Presiden sebagai eksekutif adalah penyelenggara
pemerintahan bersama Wakil Presiden yang dibantu para menteri kabinet.
Sementara parlemen atau legislatif
bertugas membuat undang undang yang menjadi payung hukum dan landasan eksekutif
dalam menjalankan pemerintahan. Parlemen juga berhak mengawasi jalannya
pemerintahan.
Sedangkan Yudikatif berfungsi
mempertahankan pelaksanaan undang undang. Semuanya menjalankan fungsi dan
tugasnya masing.
"Presiden sebagai eksekutif tidak
lebih tinggi dari DPR dan MA dan MK atau lembaga lain seperti KPK. Jadi salah
kalau ada yang bilang Presiden bisa mengintervensi hukum," ujar politisi
PDI Perjuangan tersebut.
Andreas menjelaskan, di era orde baru
Majelis Permusyawaratan Rakyat atau MPR RI adalah lembaga tertinggi negara.
Namun pasca amanden UUD 1945, MPR menjadi lembaga tinggi negara yang sederajat
dengan lembaga lain, termasuk Presiden.
"Di era demokrasi seperti saat ini,
rakyat lah kekuasaan absolut. Pemerintah pada prinsipnya juga melayani rakyat
atau pelayan rakyat," pungkas alumni ITS ini. (day)
COMMENTS