PARLEMEN JATIM-Ketua Pengurus Daerah XIII Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI-Polri Indonesia (FKPPI) Jawa Timur, Gatot Sudjit...
PARLEMEN JATIM-Ketua Pengurus Daerah XIII Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI-Polri Indonesia (FKPPI) Jawa Timur, Gatot Sudjito mendukung munculnya kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur yang berlatarbelakang TNI-Polri. Dinamika politik itu dinilai hal yang wajar, sepanjang kandidat punya visi misi yang sejalan dengan rakyat Jatim.
“Tidak ada salahnya, selama tujuannya sejalan untuk mensejahterahkan rakyat Jatim. Sebagai keluarga besar TNI-Polri pasti kami dukung,” tutur Gatot Sudjito, Selasa (12/9).
Menurut Gatot, Pilgub Jatim 2018 adalah pertarungan gagasan dan ide kreatif untuk membangun Jatim. Cagub berlatarbelakang militer dan Polri dinilai punya pengalaman karena pernah memimpin territorial.
“Pilgub nantinya bermodalkan visi dan misi agar bisa merebut hati rakyat. Mereka (kandidat TNI-Polri) punya kemampuan untuk itu,” tambahnya.
Karena itu, Anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI ini berpesan agar, para kandidat sesegera mungkin konsolidasi di grass root untuk merebut hati pemilih. Pasalnya, lawan yang dihadapi nantinya tidak akan mudah, sehingga dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas.
“Harus segera konsolidasi merebut hati rakyat. Sampaikan ke masyarakat visi misinya agar bisa memenangkan pertarungan,” tandas anggota Komisi V DPR RI itu.
Saat ini, ada dua kandidat cagub/cawagub berlatarbelakang TNI dan polri yang ikut meramaikan Pilgub Jatim 2018. Mereka adalah Mayjen TNI (Purn) Istu Hari Subagio (mantan Pangdam I Bukit Barisan) dan Kombes Pol Syafiin (Gus Syaf) yang merupakan mantan Kepala Biro Umum Sekretaris Militer Kepresidenan (Sekmilpres). Keduanya sudah mendaftar sebagai calon kepala daerah di partai politik.
Selain kedua nama tersebut, ada pula nama mantan Kapolda Jatim, Irjen Pol (purn) Hadiatmoko. Meski tidak mendaftarkan diri secara resmi sebagai calon kepala daerah. Namun Hadiatmoko tetap punya kans untuk menjadi kontestan Pilgub.
Terlebih saat ini, ia memimpin Partai Keadilan dan Persatuan (PKPI) Jatim. PKPI sendiri adalah partai yang didirikan para purnawirawan TNI-Polri seperti Almarhum Edi Sudrajat (eks Kasad/Menhankam) dan Jenderal TNI (purn) Try Sutrisno (eks Panglima TNI/Wapres RI). Saat ini PKPI dipimpin oleh Jenderal TNI (purn) Hendropriyono (eks Kepala BIN).
“Figur dari TNI-Polri berpeluang untuk mengisi posisi Calon Wakil Gubernur di Pilgub Jatim,” pungkas pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam.
COMMENTS